Komisi III DPRD Gresik Gelar FGD Soroti Pekerja Abaikan APD

Gresik, beritakota.net - Komisi III DPRD Gresik menggelar Forum Group Discussion (FGD) di Pendopo Kecamatan Balongpanggang, Rabu ( 24/11/2011). Kegiatan selain diikuti pejabat Muspika juga tokoh masyarakat serta pelaku usaha setempat, tampak gayeng dialog membahas berbagai masukan dan penyelesaian yang menjadi aspirasi masyarakat, terutama terkait pelaksanaan proyek yang menggunakan APBD harus tepat sasaran dan keselamatan kerja harus diperhatikan. 

H. Abdullah Hamdi anggota Komisi III DPRD Gresik misalnya menyampaikan keselamatan kerja menjadi hal utama. Kesehatan dan Keselamatan Kerja atau K3 ini juga diatur dalam Undang-undang Ketenagakerjaan. 


Perusahaan dan pekerja sama-sama harus mengetahui tentang keselamatan kerja sesuai dengan standar yang berlaku, salah satunya dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang sesuai dengan standarisasi.


Maka atas koheren itulah seusai FGD kemudian Komisi III DPRD Gresik ini, langsung ke lokasi meninjau pelaksanaan pengerjaan Pembangunan di salah satu fasilitas di kantor Kecamatan Balongpanggang. 


Melihat lokasi pengerjaan proyek tersebut Abdullah Hamdi menemukan pekerja proyek yang banyak masih mengabaikan Alat Pelindung Diri (APD) saat bekerja.


"Karena APD itu bagian dari kontrak dan keselamatan kerja. Kedepan saya berharap pada pelaksana proyek agar mengingatkan. Meskipun saya tidak mengingatkan secara langsung tapi saya amati betul proyek di Kecamatan Balongpanggang ini," ujar politisi dari PKB ini. 


Tidak hanya APD, lanjut Hamdi juga menekankan agar pelaksanaan proyek dalam pekerjaannya supaya dikebut, kalau memang kurang pekerjanya bisa ditambah lagi pekerjanya, sebab jangan sampai  tidak selesai tepat waktu.


"Kedepan diharapkan pekerja tetap kerja cepat tapi tetap menjaga kwalitas," tambahnya. 


Sementara ditempat yang sama Sulton selaku Pelaksana CV. Mustika Zidan Karya yang mengerjakan proyek tersebut saat dikonfirmasi, disinggung kenapa tidak dipakai APD?. Ia beralasan karena ribet, sekarang pakai sebentar lagi dilepas.


 "Kedepan akan kita upayakan, untuk semua karyawan mengunakan APD," ujarnya. 


Ia beranggapan bahwa para pekerja ada yang malas dan ada yang tidak, sehingga nantinya harus tertib sesuai arahan dan masukan Komisi III Gresik. 


"Padahal APD sudah saya siapkan semua dari awal kerja," tukasnya. (dio/yan)