Seluruh Hasil Tiket GIIAS 2021 Surabaya Didonasikan untuk korban Erupsi Semeru

Surabaya, beritakota.net - Seluruh hasil perolehan dari tiket pada ajang pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 Surabaya yang digelar pada 8-12 Desember di Grand City Mall & Convex, Surabaya akan didonasikan kepada korban terdampak letusan Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jatim.

Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita menekan tombol tanda dibukanya pameran GIIAS 2021 Surabaya di ruang Diamond Grand City Mall & Convex. (Danu/beritakota.net)
"Kami mengapresiasi upaya Gaikindo yang berniat memberikan sepenuhnya hasil tiket kepada korban terdampak Gunung Semeru. Kami secara pribadi dan jajaran Kementerian Perindustrian turut berduka cita dengan adanya bencana letusan Gunung Semeru yang terjadi di Kabupaten Lumajang." kata Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita saat membuka pameran GIIAS 2021 di ruang Diamond Grand City Mall & Convex, Surabaya, Kamis (9/12).


Sementara Ketua III sekaligus Ketua Penyelenggara Pameran GIIAS 2021, Rizwan Alamsjah mengatakan ajang GIIAS Surabaya digelar selama lima hari, dan didukung puluhan merek ternama industri otomotif, yakni Audi, BMW, Daihatsu, DFSK, Honda, Hyundai, Kia, Lexus, MG, Mitsubishi Motors, Suzuki, Toyota, VW, dan Wuling. Selain itu, sejumlah mobil baru dan mobil konsep diperkenalkan untuk masyarakat Surabaya pada hari pertama gelaran The World Class Auto Show Series yang digelar Rabu (8/12).


“Yang membedakan juga dari pameran sebelumnya adalah kami menerapkan protokol Covid-19, kami menjual tiket hanya secara daring agar dapat mengatur jumlah pengunjung, dan memastikan keamanan dan kenyamanan untuk para pengunjung. Seluruh pihak yang hadir harus dalam kondisi sehat, menjalani vaksin minimal 1x dosis, terdaftar diaplikasi PeduliLindungi dan selalu menggunakan masker medis, secara berkala mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak, " ujar Rizwan.


Menperin Janji Perjuangkan PPnBM 0% Dipermanenkan

Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita berjanji akan memperjuangkan pemberian subsidi Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) sebesar 0% secara permanen, khususnya terhadap produk otomotif.  "Namun tetap ada syaratnya," tambahnya.


Syaratnya lanjut Menperin, industri harus mampu memproduksi kendaraan dengan konten lokal minimal sebesar 80%. Ia mencatat pemberian PPnBM kendaraan bermotor 0% sepanjang 2021, penjualan otomotif dengan konten lokal minimal 60%, tumbuh hingga 64%.  Upaya itu dilakukan untuk memberi dampak yang positif di tengah kondisi pandemi yang menekan ekonomi, terutama saat varian Delta melanda Indonesia.


Untuk saat ini Menperin Agus Gumiwang mencatat sektor industri pengolahan telah mengalami pertumbuhan 36 persen, industri alat angkutan melaju dengan pertumbuhan signifikan 27,8 persen. "Begitu juga dengan sektor otomotif yang menjadi salah satu sektor paling terpukul di awal pandemi, namun sekarang mengalami pertumbuhan sampai 64 persen," ujar Menperin.


Menperin mengatakan sektor otomotif harus mendapatkan perhatian khusus, sebab saat ini ada 21 perusahaan industri kendaraan bermotor roda empat dan lebih, dengan kapasitas produksi 3,5 juta unit per tahun. Sedangkan perusahaan komponen kendaraan mencapai 319.000 perusahaan yang sebagian besar merupakan skala UMKM. [dan]