Salah satunya Komisi IV DPRD Gresik dengan memberikan bantuan 10 unit Kipas Angin untuk Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 37 Sidayu.
"Alhamdulillah di Jumat Berkah, kami bisa menyerahkan bantuan 10 unit Kipas Angin untuk Sekolah Rakyat di Sidayu. Semoga ruang kelasnya tidak panas lagi, sehingga proses belajar menjadi lebih nyaman dan menyenangkan,” ungkap Anggota Komisi IV DPRD Gresik Noto Utomo saat menyerahkan bantuan 10 unit Kipas Angin di Sekolah Rakyat Sidayu, Jumat (26/9/2025).
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Komisi IV DPRD Gresik yang membidangi Pendidikan, Kesehatan, dan Kesejahteraan Rakyat, DR. (H.C) H. Jumanto, SE, MM yang turun langsung menyerahkan bantuan bersama Cak Noto Sekjend PDIP berharap bantuan tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik.“Tidak hanya kipas angin, DPRD Gresik berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan SRMA 37 Sidayu. Bahkan, pada tahun 2026 mendatang, dukungan akan difokuskan pada penyediaan lahan, pembangunan gedung, serta sharing anggaran dengan pemerintah pusat dan daerah,” tegas putra daerah asli Lowayu Dukun Gresik ini.
Sementara itu, Kepala Sekolah SRMA 37 Sidayu Gresik, Rangga Pratama Wahyudiarta, menghaturkan terima kasih tak terhingga kepada pihak-pihak yang telah membantu dan mendukung terlaksananya sekolah rakyat di kabupaten Gresik ini, terutama dari bapak ibu anggota DPRD Kabupaten Gresik.
“Dukungan dalam bentuk apapun, baik moril dan materiil tentu sangat berarti bagi kami dalam menyukseskan program prioritas Bapak Prabowo Subianto Presiden Republik Indonesia dalam rangka memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan. Semoga dukungan ini diberkahi oleh Tuhan Yang Maha Esa. Aamiin Ya Robbal Alamin,” ucapnya dengan nada penuh syukur.
Sebelumnya, saat Anggota Komisi IV DPRD Gresik melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 37 Sidayu beberapa waktu lalu, tepatnya Rabu (17/9/2025), ternyata masih dijumpai beberapa ruang kelas dengan kondisi yang panas. Tanpa pikir panjang, anggota Komisi IV DPRD Gresik langsung urunan untuk membantu 10 unit kipas angin, agar kegiatan belajar lebih nyaman dan tidak cepat gerah.
Fasilitas pendukung lain seperti laptop siswa dan komputer untuk ruang kelas, belum ada dan masih menunggu dari Kementerian Sosial yang hingga kini masih dalam proses distribusi.
Untuk konsumsi setiap anak mendapatkan Rp 60 ribu dalam satu hari. Kita lihat dalam
proses pemberian sudah sesuai. “SRMA telah bekerja sama dengan Koperasi Merah Putih Desa Mriyunan Sidayu, sesuai instruksi Bupati. Komisi IV juga memastikan layanan kesehatan siswa kini sudah selesai ditangani,” beber Imam yang juga Ketua SPSI Gresik ini.
Meski demikian, Komisi IV DPRD Gresik menilai fasilitas lain di SRMA 37 sudah cukup baik. Mulai dari bangku, tempat tidur, hingga lemari di asrama dinilai memenuhi standar yang ideal. Rombongan Komisi IV juga menyaksikan langsung proses belajar mengajar di sekolah tersebut berlangsung sukses dan lancar. (ian)